DAY-6
Jazakumullah khoir katsiran kepada Ustadz
Muhammad Faizar dan Ustadz Omar Mita beserta tim syameela series.
..kecuali mereka telah dikalahkan oleh setan. Maka haruslah bagi
kalian untuk berjamaah, sebab serigala hanya akan memakan domba yang jauh dari
kawannya.’’ [HR. Abu Daud]
Dari hadist ini kita mengetahui bahwa sesungguhnya shalat merupakan benteng utama yang melindungi manusia dari godaan godaan syaithan & jin. Dan apabila manusia sudah diganggu oleh syaithan dan jin, mereka itu rentan terganggu karena mereka tidak memiliki benteng ghaib yang menghalanginya, karena shalat tidak bisa dijaga shalatnya. "Sesungguhnya syaithan akan datang pada saat shalat dan meniup niupkan lubang dubur, maka janganlah kalian membatalkan shalat kalian sebelum terdengar suara (kentut) atau tercium baunya"
Syaitan akan tersiksa manakala:
Apabila
adzan terkumandangkan, maka
syaithan akan lari sambil mengeluarkan kentut, dan apabila adzan sudah selesai,
mereka akan kembali lagi mendatangi manusia”
Saat shalat namun pandangan mata melihat kesana dan kesini itu merupakan strategi syaithan untuk membuat cacat shalat seorang hamba. Jika seorang hamba melewati malamnya tanpa shalat malam dan tanpa shalat witir, maka sesungguhnya orang itu telinganya sudah di kencingi oleh syaithan. Syaithan akan mengikat tengkuk manusia saat malam, dan jika bangun, berwudhu dan dirikan shalat maka ikatan itu akan lepas. dan pagi harinya akan produktif. .. Syaithan senang bermalam di rongga hidung manusia .. makanya dianjurkan berwudhu terlebih dahulu sebelum tidur
TA’AWUDZ
Pelajaran ta’awudz
Ada makhluk yang buruk yang bisa memberikan keburukan pada kehidupan kita.
Makhluk Allah yang menciptakan makluk buruk hikmahnya agar kita meminta perlindungan kepada Allah.
Berlindung kepada Allah swt. Tidak ada perkara yang menuntaskan pelrindungan kecuali Allah swt.
Perintah taawudz diperintahkan oleh Allah dalam QS. An-nahl: 98.
Kedudukan istiadah adalah kedudukan syar’I. ia bukan adat/ kebiasaan saja. Ini perintah Allah swt.
Taawudz perintah Allah ketika membaca kalamullah. Apakah taawudz bagian dari alquran?. Imam kurtubi mengatakan bahwa istiadah bukan termasuk ayat dalam Alquran. Ini adalah bagian dari hadist/ doa/ dzikir.
Hukum
Membaca Taawudz di luar solat?
- Hukumnya adalah wajib (sebagian ulama) sebagaimana dalam qs. An-nahl: 98
- Djumhur ulama tidak mengatakan wajib, hanya sunnah. Anjuran. Rasulullah tersenyum lalu ditanya “baru saja turun surat”. Namun nabi tidak membaca istiadzah ketika turunnya surat al-kautsar.
- Apakah diwajibkan membaca taawudz sebelum membaca alfaatihah (wajib/ sunnah)
- Kedudukan membaca taawudz dalam solat hukumnya sama seperti membaca di luar solat.
- Jika diwajibkan (jika mengambil hokum yang wajib). apakah setiap rakaat atau pada rakkat pertama membaca taawudz sebelum membaca alfatihah?. Djumhur ulama menjawab pada rakaat pertama/ setiap rakaat.
- Lalu bagaimana dengan yang masbuk?. Tidak dipermasalahkan.
Kenapa
membaca istiadzah?
- Berdiri kita saat solat, maka syetan menyerbu kita. Syetan itu adalah khinzib. Dia mendistract solat manusia. Syetan tidak mau membiarkan manusia mendapat pahala besar. Bahkan saat kita minum pun syetan sangat memanfaatkan manusia.
- Kemudian Rasulullah ﷺ bersabda, “Itu adalah syaithan. Namanya Khinzib, Jika kamu
diganggu mintalah perlindungan kepada Allah dari gangguannya, dan meludahkan ke
kiri tiga kali”
Syetan itu
punya 4 kelebihan. Kita tidak mungkin mengalahkannya kecuali pertolongan Allah.
- Syetan
dapat melihat manusia. Manusia tidak bisa melihat syetan.
- Syetan
itu mengalir dalam aliran darah
- Syetan
tidak pernah beristirahat
- Syetan
terorganisir
Maka dari
kelebihan itu, hanya kepada Allah kita meminta perlindungan dari 4
kelebihannya. Kita membutuhkan Allah swt. Allah swt memberikan perotlongan
kepada kita.
Mengalahkan
syetan, dekati pemilik makhluk itu, yaitu Allah swt. Pentingnya bagi kita
istiadzah adalah penting. Istiadzah dibaca dengan khusyuk. Menghadirkan hati, konsentrasi
pikiran. Pantesan kalo ga menghadirkan hati, syetan akan selalu hadir dalam
jerat kehidupan kita.
HIKMAH
membaca taawudz (Ibnu Qoyyim)
- Membersihkan hati (Alquran adalah
obat bagi penyakit hati).
- Memadmkan air (istiadzah bersifat
air). Alquran adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh, menumbuhkan hal-hal
manfaat. Istiadzah adalah airnya, syetan adalah apinya yang merusak apa yang
ditumbuhkan oleh alquran.
- Penangkal syetan (malaikat mendekati
orang2 yang membaca alquran).
- Musuhnya malaikat adalah syetan. Ketika membaca alquran, maka kita sterilkan dari syetan dengan istiadzah
- Syetan membangun pagar (syetan
mengganggu manusia agar tidak focus dalam solat). Ketika kita solat/ baca
Alqurna sejatinya sedang munajat sehingga setan benae2 mengganggu.
- Munajat kepada Allah, diberikan
perlindungan dari Allah swt.
Bacaan
Ta’awudz
redaksi taawudz itu banyak: 1. Q.S.An-Nahl:98, 2.menurut
Abu Umamah, dan 3.menurut abu said al-khudri
Tafsir Ta’awudz
1. A’udzubillah
(berlindung kepada Allah dan kalimatNya yang sempurna)
Perlindungan
selain Allah adalah mendatangkan masalah lainnya. Contoh berlindung kepada
syetan, penguasa jalan, dll. Perlindungannya selalu ada persyaratan sehingga
bisa menjadi syirik kepada Allah. Pelrindungan kepada Allah akan menuntaskan
segalanya
2. Assami’
(maha mendengar). Pertama, bahwa allah mendengar apa yang terlintas pada hati
hambaNya.
3. Al-‘aliim
(Allah mengetahui segala apa yang diucapkan dan dikerjakan hambaNya.
4. Minas
syaithan (syetan itu kata sifatà melampau batas. Syetan itu bukan
kata benda. Adapun jin. Jin beriman ada yang tidak beriman.
5. Ar-rajiim
(dilempari batu). Pada tgl 9 dulhijjah, syetan/ iblis menggagalkan untuk
menggoda ismail dan Ibrahim untuk menyembelih anaknya. Ibrahim lalu melempari
dengan batu kerikil. Arrajim (terputus dari rahmat allah).
Berdoa
kepada Allah dari 3 hal yang dimiliki syetan
- Min hamzihi (membuat mansia sering
merasa was-was)
- Wa nafkihi (supaya dijauhkan dr
sombong yang mengantarkan kekufuran)
- Wa nfasihi (Dijauhkan dari mantra syetan)
BISMILLAH
Sebagian
ulama mengatakan bahwa basmalah adalah bagian dari alfaatihah.
Tapi bagian
dari setiap surat dalam Alquran. Ini adalah bagian fiqih. Dalam solat kita,
kalo pendapat kita adalah bagian dari alfaatihah maka kita wajib membacanya
ketika membaca alfaatihah. Lalu bagaimana dengan dzahriyyah? Setidaknya ini
masalah fiqih. Terjadinya perbedaan hokum baca basmalah secara dzahriyyah. Ada
3 riwayat. Rasulullah ketika solat tdk baca basmalah langsung alhamdulillah
(imam muslim); ada juga riwayat lain baca basmalah tapi tidak dikeraskan. Dalil
abu Hurairah: membaca basmalah lalu alfaatihah. Maka sebagian ulama imam
syaffii (basmalah dibaca dan dikeraskan), imam lainnya (basamalah tidak
dikeraskan). Imam lainnya (boleh dikeraskan atau tidak).
Bismilllah
Apa yang
dilakukan hnya untuk Allah baik perkataan maupun perbuatan.
Dimulai
dengan harful jarà ada dua kaidah
- Mengambil berkah dari nama Allah swt dan sifatnya Allah swt.
- Apa yang kita lakukan untuk Allah swt.
Arrahman:
Rahmat Allah itu sangatlah luas,
diberikan kepada seluruh manusia, baik yang beriman maupun yang tidak
Arrahiim:
Kasihnya Allah, yang hanya diberikan kepada hamba-Nya yang beriman. Wa kaaana bilmu’miniina rahiiima.
Hikmah Membaca Basmalah
- Hamba itu lemah, sangat membutuhkan kasih sayang Allah,
baik dunia dan akhirat.
- Supaya memupuk rasa harap dan cinta atas sifat Rahman Allah yang sangat luas dan besar,
- Hamba itu tidak ada daya dan upaya tanpa kasih sayang Allah swt.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar