motivasi beralquran (fitrah nabawiyah dalam menghafal quran)

Kenapa Haafidz Quran itu sangat diistimewakan oleh Rasulullah saw?

Karena mereka lah yang dekat dengan Allah swt, bagaimana lisan mereka senantiasa berdzikir kepada Allah swt melalui hafalan AlquranNya. Bukan semata kemampuan otaknya yang bagus dalam menghafal Quran. Namun mereka-mereka yang senantiasa menyiram ruhnya dengan Quran, komunikasi dengan Allah swt (ilaihi yas'adu kalimatu toyyib), energi Iman lah yang seharusnya menjadi motivasi utama. 

maka Apabila sedang malas, usia dan lain-lain maka ingatlah Rasulullah dalam mengisitimewakan para penghafal Quran. Abdullah ibnu Maktum, adalah contoh sahabat yang tidak berdaya (tuna netra) tetapi semangatnya dalam mencari ilmu membuatnya senantiasa berdaya. 

kemuliaan yang diberikan oleh Rasulullah saw sangat banyak yang diberikan kepada ummatnya. 

Berikut fitrah nabawiyah menghafal quran

1. Kita harus iri sama orang yang punya hafalan quran yang banyak. keunggulan rahmat dan akhirat. berkeninginan lah beberapa persen meskipun tidak mencapai 30 juz. ini lah yang pantas didambakan. (hamba Allah yang mampu berAlquran; Orang kaya yang banyak beramal dengannya). kita mendambakan orang-orang itu. Allah menilai diri kita jika kita juga berkeinginan. Menghafal Quran bukan karena hobi semata, kemampuan menhafal semata. 
2. Menjadi manusia yang permanen menghidupkan waktu malam. Bagi orang-orang tertentu, malam itu bagaikan kebutuhan utama. Dimulai dengan latihan bangun, latihan berdiri banyak. Bagaimana Rasulullah saw menghabiskan qiyam dengan surat Albaqarah-annisa. Hidup ini harus diperbanyak pengalaman-pengalaman taatnya kepada Allah swt. Milikilah pengalama pahit yang berujung manis. pengalaman pahit itu semisal menghafal quran. sulit nempel, takut musyrifah, dll. 
3. QS. Alfurqon: 30. Ayat ini menjelaskan bahwa tidak ada yang lebih sedih dari Rasulullah saw, ketika umatnya jauh dari Alquran. Quran akan menjadi aksiomatik bagi diri kita. 

Energi dari QS. Ali-imran

ayat 33, 68, 81, 144

Tertanam dalam dirinya untuk semnagat mengikuti Rasulullah SAW. Baik Rasul saat bersama kita maupun tidak. Meskipun kita tidak bersama Rasulullah SAW secara fisik, tetap kita bersykur. Karena kita masih diberikan keimanan kepada Rasulullah SAW. Rasul memuji kita "generasi yang tidak pernah bertemu namun tetap beriman kepada Rasulullah saw". (qs. ali-imran: 144). Imanmu kepada rasulullah adalah lebih kepada ikatan aqidah bukan ikatan fisik. 

Kata Muhammad terdapat dalam Ali-imran, Al-ahzab dan Fathir. 

to be continued.... 

Masjid Raya Medan

Bulan Maret 2022 berkunjung ke Medan dalam rangka sosialisasi program P3M Polimedia di PSDKU Medan. Berkesempatan berkunjung ke Istana Maemun dan Masjid Raya Medan.

Masjid ini ramai pengnjung juga dan menjadi icon di kota Medan. Nah saya ditemani ammah Nurhayani. Beliau adalah dosen di FKIT UIN Sumatera Utara. Belaiu juga ngajakin makan khas medan, mie sop

lanjut ke esokannya menuju istana maemun bersama tim polimedia. Alhamdulillah juga bisa ketemu alumni polimedia di Medan, kak Balqis. 

alhamdulillah gitu aja sih wkwkw. smeoga bisa trip lagi di tempat lain ya

Masjid Apung dan kubah 99 asmaul husna (Makassar)

Bismillah sedikit merangkum kegiatan weekend ini di kota makassar. Saya putuskan untuk naik hiba utama yang ada di terminal depok. harga bisnya 70 ribu. pesawat lion air ada di terminal 2E Keberangkatan). Naik lion iar jam 10.00 cukup dengan web check in saja gak perlu print out karena ga ada printer dan ga sempet aja ngeprint. Mengambil penginapan di hotel traveller hotel phinisi yang berlokasi dekat dengan losari. 

Sampe bandara sekitar pukul 13.30 WITA. Setelah itu menuju tempat penginapan di daerah pantai losari (19 KM) jadi wajar sih harga kendaraannya mahal (200 rb, harganya jadi naik banget disini wkwkw). setelah sampai pengen langsung keluar karena sendirian aja di hotel bosen wkwkw. 

Finally naik gojek ga sampe 5 menit deh kayaknya, udah sampe di masjid amirul mukminin (masjid apung). sebenenrya dlu pernah ke makassar tahun 2010 buat lomba karya tulis ilmiah di unhas. Berjalan-jalan juga ke losari tapi sudha sangat jauh penampakannya, sekarang sudah lebih bagus pokoknya hehe. 

setelah mengambil gambar dan sedikit rehat di dalam sembari dzikir petang, melanjutkan ke masjid kubah 99 asmaul husna berjalan kaki. kalau tidak salah sekitr 20 menitan jalan kaki karena jalannya pelan dan banyak berhenti sembari mengambil gambar. 

masyaa Allah indahnya mesjid-mesjid ini. Semoga semangatnya untuk mengajak ummat menjadi lebih baik terus terjaga, seperti halnya masjid kubah 99 ini. ternyata mereka punya program halaqah quran untuk anak-anak dan pegawai semisal ASN untuk belajar tahsin. 

di dekat masjid 99 juga terdapat lego-lego semacam tempat makan (food court) yang juga concern pada aspek halalnya loh. saya juga tidak ketinggalan makan kapurung semacam makanan cmapuran sayuran dan ikan, katanya sih khas makassar. 

selain lego-lego ada juga taman BPJS Ketenagakerjaan. Taman ini sekaligus sebagai edukasi dan informasi terkait BPJS. Taman ini lengkap bisa buat anak anak bermain sampe untuk dewasa juga. mantap betul pemprovnya ya. 

mengambil energi dari surat ali-imran

 

resume kajian pagi bersama gurunda ustadz Abdul Aziz

BISMILLAH

Semua Surat Dalam Quran Punya Energi Dan Rasanya Masing-Masing.

Menggali Energi Dari Surat Ali-Imron. Niat Kita Smg Bisa Semua Surat Digali Bersama.

1.       Bacalah, amalkanlah surat ali-imran dan abaqarah. Ketika kita akrab dengan surat ini maka akan mendapatkan barokah. Jika kita meninggalkannya akan menyesal. Jika kita akrab akan dijaga dari kejahatan manusia (sihir).

2.       Qs. Albaqarah dan Ali-imran harus difahami lebih baik karena termausk dua surat yang dispesialkan oleh Rasulullah saw. Hal ini karena keduanya menjadi pembela. Rasulullah bersabda “tuhajjani ansohibihimaa”. Keduanya akan menjadi pembela bagi orang-orang yang akrab dengannya.  Al-imran akan tampil di forum sidang manusia dan uangkapan bahwa manusia akan disidang di hadapan Allah swt, manusia akan menghadap Allah sendirian. Alangkah bahayanya jika sendirian tanpa bekal secukupnya. Bekal menghadap persidangan Allah swt adalah amal-amal solih terutama keakraban kita terhadap Alquran “ya’tii yaumal qiyaamti ..” dan amal solih kita lebih khusus lagi menjadi aktivis qs. Albaqarah dan ali-imran. Menuju aktivis semua surat dalam alquran. Letaknya diawal menjadi fondasi dari seluruh surat.

3.       Semua surat memberikan energi bagi kehidupan kita. Sepaling pendeknya ayat saja sudah memberikan energi.

4.       Sebelum SURAT ali-imran adalah albaqarah. Albaqarah banyak jg membahas tema al-qalbu. Tantangan hidup manusia untuk mengamalkan “dzalikal kitaabu laa rayba”. Adalah masalah hati. Ketika hati tidak dibersihkan maka manusia hidup dalam kegelapan-kegelapan. Kegelapan atau dzulumat. Ini masih di awal al-baqarah. Sudah Bersama quran pun, ketika hati belum baik, maka manusia berada dalam dzulumat. Apakah karena maksiat, kufur, munafiknya.

5.       Al-imran adalah kelanjutan tema pembersihan hati yang kondisinya adalah “sudah Bersama quran saja, itu masih ada peluang mengalami degradasi”. Ketika doa mengatakan “rabbanaa laa tuzig qulubaana ba;da id hadaytana”. Sudah menjadi ahli ibadah, ahli ilmu saja tetap tidak aman. Tetap minta tlg kepada Allah swt. Hari ini kita emang berada di ba’da id hadytana, bagaimana dengan besok, bulan depan, dll. hanya engkau, Allah swt yang membuat kami berada dalam hidayah. Berikan kepada kami rahmat mu ya Allah. Dalam ali-imran ini tidak lebh dari 10 ayat masalah hati kita. Marilah hati ini terus diguyur dengan rahmat Allah swt. Disiram dengan alquran.

6.       Bagaimana quran ini sudah menjadi reluang jiwa kita, nafas kita, gerak jantung kita, maka harapannya selalu dalam kondisi qs. Zumar: 22 (sadrahu lil islami, fauwa ala nurin min rabbih). Berada dalam cahaya Allah swt. Ayat 23 -nya Allah sebutkan “hatinya selalu sepakat bahwa quran adalah ahsanal hadist. Sebaik-baik bacaan, pemikiran, dll. hati ini Sudah tidak tertarik dengan yang lain.

7.       Pembinaan hati ini adalah pekerjaan yang tiada henti, harus terus diupayakan agar di dalam beralquran ini semangatnya adalah ingin selalu meraih rahmat Allah. Manusia punya potensi ngeyel yang luar biasa meskipun sdh bersaama Alquran.

8.       Allah hayyul qayyum. Pujian yang disenangi oleh Allah swt. Suka rela ingin diperhatikan oleh Allah swt. Saat Bersama Alquran. Tiada yang membuat Allah perhatian dengan perhatian luar biasa ketika manusia itu membaca quran. Makanya sangat aneh orang yang mehafal tapi merasakan susahnya, dll. karena kita sedang diperhatikan oleh Allah swt. Mau gampang mau susah, lupa lagi.

9.        Ketika dalam proses itu Allah sedang memuliakan kita. Allah senang dan mendengarkan bacaan-bacaan kita. “alhifdzu tarbawi”. Mengahfal dengan semangat tarbawiy dna keimanan. Bukan semangat karena kemampuan. Alhamdulillah allah telah merahmati, memberikan hidayah, dll.

10.   “innallaha laa yakhfa”.. Allah tau kita hidup banyak tidur, murajaah, ataungobrol. Semangatnya dari ayat ini adalah berquran, berkhidmat pada umat, dll.

11.   Ahsanu taswir tidak akan bertahan kecuali senantiasa Bersama Allah swt.

12.   Tambah pertolongan kita pada Allah swt.

13.   Salah satu contoh di awal ali-imran menajdi energi besar dalam hidup ini ketika diri ini begitu lemahnya menghadapi hayatu dunya.

14.   Allah tutup dengan saabiru (kesabaran yang tiada habis). Dalam akhir surat ali-imran.

 

mereka yang lulus ujian

Bismillah...

Setelah kita banyak mendengar kisah-kisah para sohabiyah baik dalam kajian-kajian maupun hasil bacaan kita dalam momennya, dapat kita simpulkan bahwa kehidupan tokoh besar itu dominan dalam ujian-ujiannya. Hal yang justeru menarik adalah bagaimana mereka menyikapi ibtila' (ujian) yang menyapa dalam teras kehidupan mereka. Seperti halnya Romelah binti Abu Sufyan yang begitu kokoh di jalan Allah swt. 

Salafus solih melihat sebuah ibtila (ujian) itu semakin membuat mereka dekat dengan Allah swt. Ibtila' adalah peluang untuk dekat dengan Allah sehingga saat menghadapi ibtila' adalah fokusnya pada Allah swt. Mereka menikmati kebersamaan dengan Allah sebab Allah lah yang akan memberikan solusi. 

Menurut Imam Ibnu Qoyyim bahwa ujian kehiudpan itu bukan ujian pada fisikmu, ujian kehidupan pahit adalah ujian imanmu pada Allah swt. pada Allah selalu kembali dna minta tolong pada Allah swt. jika ujian itu membuat kita banyak dzikir, solat dan lainnya, pada umumnya mereka-mereka itu lah yang lulus dalam ujian. 

Mereka yakin bahwa ujian adalah pupuk perjuangan itu sendiri. Ujian itu keberhasilannya karena siraman-siraman pupuk itu. 

Jalan Pagi ke UI

 

 Alhamdulillah akhirnya bisa juga menikmati pagi dengan semburan mentari alam yang menghangatkan jiwa yang penat ini. tersebab sabtu ahad pintu KUTEK UI selalu tutup sejak pandemik ini, alhasil kami harus muter cari jalan biar bisa olahrga di sini. partner lari pagi ini ditemani ibu dosen yang sayang banget sama hewan kucing. kalo nemu kucing pasti disapa. Beda banget sama aku ya, lihat kucing ya biasa aja kecuali kucingnya kenapa-kenapa hehehe. semoga ketularan aja sih seneng sama makhluk Allah. 

Olahaga tipis-tipis di UI, lari kecil aja sebab lari pake masker itu rasanya gimana wkwkkw. pelan-pelan yang penting bisa ngembaliin energi yang udah terkuras disepekan terakhir. 

Tentang Menikah

 

Menikah adalah salah satu cara untuk menaikkan level kehidupan kita. Dengan menikah, Artinya siap berjuang dengan babak baru, atau melanjutkan perjuangan bersama pasangan. Berjuang menuju negeri akhirat, berbekal di dunia untuk kembali ke akhirat. 

maka...

dalam menempuh perjuangan dan menaikan level itu, butuh keimanan dan ilmu. 

Yuk Menghafal Nama-nama Istri Rasulullah SAW

Bismillah...

Kajian pagi ini bersama gurunda murojaah nama-nama istri Rasulullah SAW. Istri-istri agung yang seharusnya kita sebagai orang beriman yang mengimani Rasulullah saw adalah KekasihNya wajib tahu keluarga Rasulullah saw sebaik-baik makhluk di dunia ini. Istri-istri beliau yang juga penuh dengan keteladanan bagi kita sebagai calon seorang istri, dan ibu bagi generasi kita selanjutnya. Yuk kita hafalkan nama-namanya. Minimal hafal dulu lalu kita kepoin deh seluk beluknya bagaimana dan kita ambil teladan-teladan dari semua istrinya. Semoga Allah mampukan 

https://kisahmuslim.com/wp-content/uploads/2014/09/Tabel-Nama-dan-Usia-Istri-Istri-Nabi.jpg

Ada singkatannya nih biar gak lupa. KHAS-MA'-JAZZAR-SIHHAH. Sebuah singkatan yang artinya adalah sayur sawi dan wortel yang membuat kita sehat. (CMMIW)

KHAS= Khadijah dan Saudah (2)

MA'= Maimunah dan Aisyah RA (2)

JAZZAR= Juwairiah dan Zainab binti Khuzaimah, Zainab Binti Jahsy dan Romelah (4)

SIHHAH= Sofiyyah, Salamah,  Hafsah, dan Habibah (4)

Ujian Keluarga Rasulullah SAW

BISMILLAH

Resume kajian ahad pagi bersama gurunda KH Abdul Aziz A R, Lc

·         Anak Perempuan

·         Sebagian ulama mengatakan bahwa di balik anak ada sesi kehidupan fii sabilillah. Jika ada orang yang hamil di luar nikah tapi tidak ada kesulitan di dalamnya namun ada orang yang hamil karena ketaatan pada allah itu semua tidak mustahil karena dibalik kehadiran anaknya itu untuk mengangkat derajat wanita itu sendiri saat kesusahan itu hadir.

·         Terimalah kondisi anak apapun yang Allah anugerahkan. Siapa yang diuji keberadaan anaknya (perempuan), lalu jumlahnya 3 dan meninggal maka dapat menjadi syafaat bagi anaknya. Lalu bagaimana jika anaknya hanya 2 yang meninggal?. Rasulullah pun menjawab ya dua juga insya Allah fii sabilillah.

·         Ada ujian imanillah. Misal tidak sesuai harapan. Dalam quran sura Hud. Kisah nabi Nuh. Maka kita tetap ridho pada Allah, jangan sampai menghilangkan nikmat Allah lainnya. Kita sudah melakukan upaya untuk mensolihkan anak-anak kita, mendoakan, dan lainnya. Maka kita terus sabar, berdoa. Meskipun kita sudah sering nasihatin, dan lainnya insya Allah orang tua itu sudah tercatat menjadi orang tua yang perhatian pada anaknya, atau orangtua yang berstatus ibadurrahman. Hamba-hamba Allah yang special, yang memikirkan anaknya dengan doa dan amal-amalnya.

·         Ujian fiisabilillah. Hal demikian karena ketaatannya pada Allah. Kesibukannya dalam jalan dakwah, pengorbanan dirinya pada agama Allah. Anaknya berpisah pada orangtuanya karena ketaatan pada Allah. Apabila terjadi, jangan sampai membuat orangtua tidak ridho dengan kondisi yang terjadi.

·         Rasulullah saw diuji keberadaan anaknya. Lahir perempuan semuanya (4 anak). Saat itu seperti menyelahkan kondisi budaya masyarakat. Begitulah Allah menghendaki untuk menguji sekelas Rasulullah saw. Lahirlah Zainab, ruqoyyah, ummu kalsum dan Fatimah. Allah ingin ajarkan pada kita semua dengan keberadaan jenis kelamin perempuan, ridhoilah apa yang sudah menjadi takdir Allah swt.

·         Rasulullah saw: anak perempuan bisa menjadi penghalang dari api neraka.

·         Kita tidak bisa mendikte keinginan kita pada Allah. Allah juga punya hak untuk kita.

·         Rasulullah diuji dengan anak laki-lakinya yaitu alqosim, Abdullah (attoyib, attohir), (dari istri khodijah qubro) kecuali Ibrahim dari maryah al-qibtiyah. Ketiga anak lelakinya meninggal semua. Meninggal saat usia anak-anak. Rasulullah sebagai manusia biasa, rasulullah berkata “ini hati tidak karuan sedihnya, kami sangat sedih dengan perpisahan ini, namun tidak akan berkata apapun kecuali perkataan yang membuat kita ridho”.

·         Semua anaknya Rasulullah saw menguji Rasulullah. Ujian sebagai status ayah orangtua anak 7 anaknya, ujian dakwah juga pada diri Rasulullah saw. Rasulullah dituduh sebagai bukti bahwa rasulullah manusia gagal.

·         Dibalik abtarnya rasulullah versi orang kafir adalah (sebagai salah satu rsiko fii sabilillah, penutup para nabi, Allah menutup celah itu).

·         Zainab dinikahi pemuda yang kafir (syariatnya masih memungkinkan). Dinikahi ibnul ‘ash.

·         Dari Zainab dikaruniai ummamah bintul abu ash. Akhirnya abul ash masuk islam. Ini adalah hadiah terbesar bagi Zainab yang tersatukan kembali dalam 1 aqidah. Kemudian zainab meninggal dan rasulullah saw sedih. Rasulullah pun mengingatkan untuk menikah lagi setelah meninggalnya Zainab.

·         Ruqoyyah anak rasulullah dilamar anak  abu lahab. Lalu menikah dengan utbah

·         Ummu kalsum dilamar utaibah. Rasulullah punya mertua kafir (abu lahab dan ummu jamil). Ini adalah ujian sendiri bagi akhwat.

·         Utaibah suami ummu kalsum menceraikan dengan car ayang hina kepada rasulullah. Utaibah sambal meludahi rasulullah saw namun tidka kena. Hal itu karena kebencian abu lahab dan abu jamil. Allah kirimakn binatang buas (singa) yang mencabik tubuh utaibah karena doa orang yang dizolimi yi Rasulullah saw.

·         Akhirnya roquyyah dinikahi usman bin affan. Dibalik kesulitan ada kemudahan. Sabar saja dalam menikmati prosesnya. Usia ruqoyyah tidka Panjang. lahir dari pasangan ini Abdullah. Lalu setelah meninggalnya roqoyyah menikahlah dengan ummu kalsum. Dikenal dengan dzun nur ‘ain.

·         Fatimah juga putri rasulullah saw yang tak kalah berat ujiannya. Betapa pun putri rasulullah saw sempet mengalami sebuah kondisi yang serba kekurangan. Rasulullah menganggapi kekurangan Fatimah bukan dengan tambahan dana operasional justru dengan nasihat imaniyah. Misal jika sedang terbebani maka bacalah tasbih 33, dst seperti setelah solat. Ada ujian ekonomi, nyaris dipoligami, dll. dari ali bin abi tolib lahirlah hasan, husen, muhsin dan ummu kalsum. Hasan husen keduanya meninggal usia belia. Meninggal dalam kondisi yang terdzolimi. Husen meninggal terbunuh di zaman bani umayyah yang dikenal dengan dalang pembunuhan itu. Cucu rasulullah bernama muhsin yang tidak banyak dijelaskan. Ummu kalsum juga dinikahi ummar bin khottob agar dirinya tersambung dengan rasulullah. Namun usianya tidka Panjang. punya anak bernama zaid bin umar bin khottob.

D

Belajar dari Ummu Sulaim

• Mempelajari sohabiyah agar menimbulkan optimis yang tinggi pada diri Muslimah. Perempuan memiliki potensi besar. Para ulama dengan gigih menghimpun kisah-kisah sohabiyah sehingga ummat punya wawasan yang baik tentang sohabiyah yang prestatif untuk menghindari tokoh fiktif.
• Rumaysha/ Ghumaisho/ Ummu Sulaim binti Milhan
• Sohabiyah yang Allah berikan kemuliaan di kelilingi oleh orang mulia. Punya anak Namanya anas bin malik karena prestasinya. Anas  yang diserahkan ke rasululullah usia 10 tahun untuk mengurusi Rasulullah saw. Begitu juga suaminya yang keren yaitu abu thalhah. Punya adik Namanya haram binti milhan yang juga keren.
• Termasuk sohabiyah yang sabiqaat. Suami awalnya adalah seorang kafir (malik bin nadhir) kemudian diceraikan gara-gara Ummu Sulaim masuk islam. Dari perkawinannya ini menghadirkan Anas bin Malik. Anas bin Malik ketika diserahkan pada rasulullah, tidak bisa memberikan gaji yang ideal, tetapi memberikan doa-doa kepada Anas bin Malik. Doa Allah ijabah. Diberi kehidupan 100 tahun lebih dan kaya raya serta memiliki cucu yang banyak (100).
• Baik ummu sulaim/haram memiliki suatu hubungan murid dan guru yang sangat dekat. Rasulullah sering mengunjungi kedua Muslimah ini. Ummu sulaim Sudha seperti keluarganya sendiri. Bahkan ketika rasulullah saw tidur di rumah ummu sulaim, keringatnya sampai di lap-in. begitu juga dirumahnya ummu haram. Rasulullah mampir di rumahnya untuk istirahat. Saat tidur di rumah ummu haram, rasulullah bermimpi tentang pasukan di laut dan sontak ummu haram meminta doa agar termausk pasukan tersebut dan akhirnya terkabulkan dan syahid di dalamnya.
• Ummu sulaim setelah menjanda, didekati Abu Thalhah. Tokoh nan kaya raya. Solusi yang ditawarkan oleh Ummu Sulaim adalah masuk islam dan menjadikannya itu sebagai mahar. Berperan memberikan hidayah kepada orang lain itu lebih baik dari pada onta merah. Menjadi rumah tangga yang sangat berkualitas. Bahwa ummu sulain icon suami istri yang memiliki tamayyuz (amal spektakuler) dalam ketaatan pada suami. Jangan sampai kita menganggap bahwa amal solih itu hanya tilawah, solat, dll. bahwa berbuat baik pada suami (sikap istri yang usaha beramal/ service sebaiknya pada suaminya) yang hampir menurut orang lain tidka masuk akal. Seperti asma binti yazid. Yang mengeluhkan amalan yang sepadan dilakukan oleh laki-laki. Maka rasulullah menjaawab dengan menjadi istri yang sebaik mungkin apakah Khidmah, akhlak, pelayanan sebaik-baiknya pada suami. Itu sama dengan pahala jihad, menafkah, dll. maka ummu sulaim dikenal dengan hasanatutaba’ul (prestasi amalan kepada suami). Wanita mengoptimalkan peluang amal untuk husnu taba’ul.
• Riwayat yang menunjukkan bahwa beliau sangat memberikan perhatian yang tinggi pada suaminya adalah ketika anaknya sakit. Terus tenang ketika anaknya sudah meninggal. Menjaga ketenangan suami saat capek pulang kerja. Selesai makan, ummu sulaim dan abu thalhah berkegiatan suami istri. Lalu saat paginya, menceritakanlah ummu sulaim kondisi anaknya. Maka abu thalhah sangat mengapresiasi istrinya.
• Bagaimana membuat suami selalu ridho sebagai tiket ke syurga.
• Doa Rasulullah diijabah, lalu lahirlah anak kembali dari ummu sulaim. Bernama Abdullah. Nama yang diberikan oleh rasulullah kemudian mentahniknya. Allah mengganti sampai 9 anak. Semuanya hafal Alquran (ulama Madinah) yang menjadi gurunya imam malik salah satu di antara 9 itu.
• Bersabar dna khusnudzan Allah ganti yang lebih baik dna banyak. Keduanya Allah berikan usia yang Panjang pada ummu sulaim dan abu thalhah sampai pada perang hunain. Rasulullah melihat ummu sulaim ke mana mana nenteng belati. Keberanian ummu sulaim sangat diapresasi.

Belajar Parenting dari Alquran (Keluarga Imran)

Keluarga Imran 

kajian ustadz Budi Ashari, LC

Bismillah ini sedikit rangkuman dari hasil kajian dari YT yang diisi ustadz Budi. semoga Allah merahmati dna menjaga beliau berserta keturunannya. 

Kisah keluarga Imran. salah satu kisah manusia yang Allah abadikan dalam Alquran, kalamullah, Wahyu Allah yang sangat bisa dijadikan sumber hikmah untuk kita semua sebagai calon pendidik anak-anak kita kelak. Ternyata kita semua berpotensi menjadi orangtua yang hebat. Ibu Maryam yang ditinggal wafat suaminya, berada dalam kondisi hamil. Maka berikut adalah peran ibu Maryam mulai dari hamil sampai pada pengasuhan sehingga Maryam menjadi sosok wanita mulia yang sejajar dengan Khadijah, Fatimah, Asiyah binti Muzahim bahkan Maryam disebut oleh Allah sebagai wanita yang paling taat (wa kaanat minal qoonitin). 

Peran ibu Maryam saat hamil singkatnya adalah beliau menazarkan anaknya kepada Allah agar menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat di Baitul Maqdis. 

إِذْ قَالَتِ ٱمْرَأَتُ عِمْرَٰنَ رَبِّ إِنِّى نَذَرْتُ لَكَ مَا فِى بَطْنِى مُحَرَّرًۭا فَتَقَبَّلْ مِنِّىٓ ۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْعَلِيمُ

(Ingatlah), ketika isteri 'Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui". [Surat Ali-Imran (3) ayat 35]

Peran Ibu Maryam saat melahirkan. Menerima ketentuan Allah terkait jenis kelamin yang Allah berikan. Lalu Ibu Maryam memberikannya nama Maryam. Artinya adalah wanita hamba Allah. Lalu ibu Maryam memintakan perlindungan untuknya dan keturunannya dari syetan yang terkutuk. 

·     فَلَمَّا وَضَعَتْهَا قَالَتْ رَبِّ إِنِّى وَضَعْتُهَآ أُنثَىٰ وَٱللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا وَضَعَتْ وَلَيْسَ ٱلذَّكَرُ كَٱلْأُنثَىٰ ۖ وَإِنِّى سَمَّيْتُهَا مَرْيَمَ وَإِنِّىٓ أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ ٱلشَّيْطَـٰنِ ٱلرَّجِيمِ

Maka tatkala isteri 'Imran melahirkan anaknya, diapun berkata: "Ya Tuhanku, sesunguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk". [Surat Ali-Imran (3) ayat 36]

Peran Ibu Maryam ketika pengasuhan

فَتَقَبَّلَهَا رَبُّهَا بِقَبُولٍ حَسَنٍۢ وَأَنۢبَتَهَا نَبَاتًا حَسَنًۭا وَكَفَّلَهَا زَكَرِيَّا ۖ كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا ٱلْمِحْرَابَ وَجَدَ عِندَهَا رِزْقًۭا ۖ قَالَ يَـٰمَرْيَمُ أَنَّىٰ لَكِ هَـٰذَا ۖ قَالَتْ هُوَ مِنْ عِندِ ٱللَّهِ ۖ إِنَّ ٱللَّهَ يَرْزُقُ مَن يَشَآءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ

Maka Tuhannya menerimanya (sebagai nazar) dengan penerimaan yang baik, dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik dan Allah menjadikan Zakariya pemeliharanya. Setiap Zakariya masuk untuk menemui Maryam di mihrab, ia dapati makanan di sisinya. Zakariya berkata: "Hai Maryam dari mana kamu memperoleh (makanan) ini?" Maryam menjawab: "Makanan itu dari sisi Allah". Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab. [Surat Ali-Imran (3) ayat 37]

Allah menerima Maryam lalu Allah tumbuhkan dengan pertumbuhan yang baik, diasuh oleh Zakaria AS (Ada hubungan kekerabatan dengan Maryam). Setiap kali Zakaria masuk ke mihrabnya Maryam, Zakaria menemukan buah-buahan yang tidak ada pada musimnya. Lalu Zakariya berdoa pada rabb-Nya agar mendapatkan keturunan yang baik.

هُنَالِكَ دَعَا زَكَرِيَّا رَبَّهُۥ ۖ قَالَ رَبِّ هَبْ لِى مِن لَّدُنكَ ذُرِّيَّةًۭ طَيِّبَةً ۖ إِنَّكَ سَمِيعُ ٱلدُّعَآءِ

Di sanalah Zakariya mendoa kepada Tuhannya seraya berkata: "Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa". [Surat Ali-Imran (3) ayat 38].

·              

        Pada QS. Ali-imran ayat 35-36 kalau diringkas bahwa orangtua Harus menjalankan tugas sebagai ortu dengan sebaik baiknya sesuai kemampuannya (doa, memberi nama yang baik, dll). mendidik anak adalah amal solih yang harus diterima Allah swt (ihlas dan sesuai ilmu). Ciri sebuah amal yang diterima adalah harus ihlas dan sesuai ilmunya. Kalua sudah dijalankan dengan baik, maka… masuk ke ayat 37 Allah akan menerima. Kalua sudah diterima amalan itu, maka sudah enak sekali. 

       Bagaimana supaya diterima Allah swt? Berilmu dan ikhlas dalam mendidik anak. Ketika sudah diterima, kita tidak bekerja sendiri untuk didik anak. Allah akan menumbuhkan anak-anak kita. Bayangkan kalua Allah yang mendidik anak-anak kita.

·        Kalua Sudha Allah yang mengatur, Allah akan menghadirkan atau menambal kekurangan kita. Pada Maryam, Allah hadirkan pengasuhnya langsung Nabi Zakariya AS. Kekurangan ibu Maryam adalah tidak ada sosok ayah. Kita sendiri banyak kekurangannya dari ilmu, dll. kalua sudah tidak ada yang kurang, berlubang dalam pengasuhan, tinggal hasil saja.

·         Hasilnya apa?. Pertama Allah akan berikan keajaiban pada anak kita. Maryam diberikan makanan yang tidak ada pada musimnya. Ajaib itu sama dengan akhir surat alfath. Ketika Nabi Muhammad saw mendiidk para sahabat mereka juga menjadi ajaib (yu’jibuka). Kalua didik anak, tidak hanya bagus tapi juga ajaib/istimewa. Kedua adalah pada ayat 38. Keajaiban pada pendidiknya (kita orang tua sendiri atau orang lain yang mendidik). Boleh berharap keajaiban bagi pendidiknya. 

Wallahu a'lam...

_menjadi duta kebaikan, duta ilmu_